Jadi relawan itu rugi tau! Udah sibuk sekolah atau bahkan hectic sama kerjaan, waktu rebahan malah dipake buat ikut acara sana sini, padahal kan enak ya scrolling liatin orang-orang yang bisa join event dan ketemu kegiatan menarik, huhu.
Nih, tiga alasan kenapa jadi relawan itu RUGI!
Pertama, rugi kalau tau healing itu ga perlu mahal-mahal
Rutinitas harian kadang bikin kita burnout, suka mendadak pengen healing ke Bali kan jadinya, tapi perlu biaya berapa ya buat ke Bali? Mau pake tabungan kan sayang ya, waktu libur panjang juga masih lama.
Padahal healing bisa sesederhana ketemu orang baru dengan gabung menjadi relawan Foodbank of Indonesia, yang hadir untuk membantu mengatasi kesenjangan pangan di masyarakat. Dalam praktiknya, FOI menjadi jembatan antara masyarakat yang berlebihan makanan dengan masyarakat yang membutuhkan. Seperti yang tertera pada Pembukaan UUD 1945 alinea 1 dan 2 bahwa bangsa yang merdeka adalah mereka yang berdaulat. Cocok banget buat kamu yang tertarik dengan isu lingkungan dan peduli dengan masalah food waste.
Katanya sih ya, kalau melihat senyum kebahagiaan atas apa yang udah kita lakukan itu bisa membuat hati kita lebih bahagia. Sama kayak melihat senyum para penerima manfaat yang ikut merasakan dampak baik dari sebuah program sosial.
Kedua, rugi ternyata nambah skill itu semudah itu
Jam-jam overthinking kadang bikin kita kaya krisis identitas, jadi mempertanyakan diri apa sih value yang bisa kita banggakan? Dengan jadi relawan, bisa banget mengasah skill. Contohnya seperti aku yang coba jadi content creator, dengan terlibat di Indorelawan dalam 30 Cerita Relawan untuk merayakan Bulan Relawan Nasional 2023.
Sebagai relawan kita diajak untuk membuat konten video, mulai dari menyusun cerita, mengambil gambar untuk video, merekam cerita dan mengedit videonya. Setelah jadi, diposting pula oleh akun Instagram Indorelawan yang followersnya udah 157K seketika viewers postingan meningkat.
Selain itu aku juga bisa belajar menulis, dengan terlibat menjadi Relawan Kepenulisan Akan.Id. Melalui kerelawanan, aku diajak untuk mengisi rubrik yang tersedia, belum punya pengalaman nulis? Jangan bersedih kawan, biasanya organisasi akan memberikan pengarahan terkait dunia kepenulisan dengan gratis. Pengarahannya udah, belajar nulis udah, dikasih masukan sama editornya juga udah, diposting sama websitenya juga udah, kan lumayan bisa jadi portofolio kita!
Ketiga, rugi baru tau jadi relawan itu bikin candu!
Katanya jangan coba-coba nanti ketagihan, nagih dengan kegiatan seru untuk memberikan dampak bagi orang-orang di sekitar. Apa kamu jago war tiket konser? Beberapa kegiatan relawan juga terasa “limited edition” karena kuota pendaftarnya yang selalu langsung penuh, berlomba-lomba untuk mengambil bagian, memang apa sih yang diperoleh?
Menjadi relawan memberikan rasa bangga pada diri kita, membentuk lingkungan baru yang saling menguatkan, mengajak satu demi satu kebaikan. Hebat ya! Berawal dari menjadi relawan, eh malah bisa memberikan efek domino yang begitu panjang, salah satunya peluang baru yang bisa kita dapat dari circle yang baru di dunia sosial. Yuk, ambil bagian sebagai relawan melalui website Indorelawan. Ubah Niat Baik Jadi Aksi Baik Hari ini!
Ditulis oleh Hestri Nurjanah (Relawan Super Blog Indorelawan 2024)
Disunting oleh Renita Yulistiana